Mulai Tahun Ini, Dosen Gunakan Sistem BKD Online

Kendari (Humas) – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari telah menyiapkan instrumen pengisian Beban Kerja Dosen (BKD) dengan sistem online yang akan digunakan mulai semester genap tahun 2016. Langkah tersebut diambil dalam rangka memudahkan akses data untuk keperluan penilaian beban kerja dosen maupun akreditasi. Demikian diungkapkan Wakil Rektor I, Dr. Husain Insawan, M.Ag saat membuka kegiatan sosialisasi pelatihan pengisian BKD Online di Gedung Pusat Bahasa, Selasa (26/01/16).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Kendari tersebut diikuti oleh sekitar 50 orang Dosen yang mewakili masing-masing Program Studi. Sosialisasi itu bertujuan mengenalkan tata cara pengisian Beban Kerja Dosen mulai dari Bidang Pengajaran, Bidang Penelitian, Bidang Pengabdian maupun bidang pendukung lainnya.

“Dengan aplikasi ini, seluruh data-data pendukung penilaian beban kerja dosen sudah tersedia di website IAIN Kendari sehingga sangat mudah diakses apabila sewaktu-waktu diperlukan” kata Sekretaris LPM, Sitti Syakirah Abunawas, M.Th.I disela kegiatan sosialisasi. Selama ini, lanjutnya, pengisian BKD yang dilakukan secara manual cukup merepotkan dan membutuhkan waktu mencari data-data tersebut terutama saat terjadi visitasi akreditasi.

Sejumlah dosen yang ikut hadir dalam kegiatan itu menyambut baik ide pengisian BKD online karena memudahkan dosen mengisi beban kerja terutama bagi yang memiliki mobilitas tinggi. Seperti yang diungkapkan Dr. Imelda Wahyuni, Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam Pascasarjana IAIN Kendari. “Sekarang karena sudah berbasis online, kami bisa menginput BKD dimanapun sehingga sangat efisien baik dari aspek waktu maupun biaya terutama apabila berada di luar kantor untuk tugas-tugas penelitian maupun pengabdian” katanya.

Aplikasi BKD Online ini dirancang oleh LPM bersama UPT. Teknologi Informasi dan Pangkalan Data IAIN Kendari mulai akhir 2015 lalu, setelah sebelumnya pemanfaatan aplikasi pengisian Laporan Kinerja Pegawai berbasis Online sukses dilaksanakan.