Mahasiswa Calon Penerima Beasiswa Bidikmisi Jalani Tes Wawancara

Kendari, Humas – Sebanyak 186 Mahasiswa calon penerima bidikmisi menjalani tes wawancara yang digelar di auditorium IAIN Kendari, Minggu (16/9/18). Mereka yang menjalani tes wawancara telah dinyatakan memenuhi syarat secara administrasi untuk menerima beasiswa yang diperuntukkan bagi mahasiswa miskin dan berprestasi itu.

Berdasarkan data Bagian Akademik dan Kemahasiswaan, pendaftar bidikmisi tahun ini sebanyak 279 orang, namun sebagian dinyatakan gugur pada tahapan administrasi.

Wakil Rektor III selaku penanggung jawab kegiatan seleksi bidikmisi, Dr. Moh. Yahya Obaid menjelaskan, tes wawancara yang akan dilalui bertujuan mendalami lebih jauh kemampuan mahasiswa melalui materi wawasan keagamaan, wawasan kebangsaan, kemampuan akademik dan kemampuan membaca serta menulis Al – Qur’an.

“Tes wawancara ini akan menjadi tolak ukur untuk menilai kemampuan mereka apakah sesuai dengan dokumen administrasi yang mereka tunjukkan. Secara administrasi mereka telah memenuhi syarat sebagai siswa berprestasi tetapi perlu diuji lagi apakah sesuai dengan keterangan di atas kertas”, jelasnya.  

Tes wawancara dilakukan oleh pimpinan IAIN Kendari di tingkat Institut maupun Fakultas antara lain Wakil Rektor, Dekan dan Direktur Pascasarjana.

Tahun ini, IAIN Kendari menyiapkan kuota sebanyak 160 orang untuk mahasiswa pada empat fakultas. Mereka berhak mendapatkan beasiswa senilai Rp 13,2 juta per tahun sudah termasuk pembayaran UKT untuk dua semester.

Kepala bagian Akademik dan Kemahasiswaan IAIN Kendari, Najmawati, M.Pd mengatakan, selain mendapatkan bantuan biaya kuliah, mereka juga berhak mengikuti program pembinaan penerima beasiswa bidikmisi secara rutin antara lain pembinaan wawasan keagamaan, character building, academic writing, dan penguasaan bahasa asing serta Informasi Teknologi.

"Alhamdulillah dengan pola pembinaan ini hasilnya mereka mampu meraih prestasi akademik dan non akademik. Selama dua tahun terakhir, IAIN Kendari telah menamatkan mahasiswa penerima program bidikmisi dengan raihan predikat Cumlaude", tutupnya. (liv)