IAIN Kendari Gelar Seleksi Penerima Beasiswa Tahfizh Tahun 2019

Kendari, Humas - Institut Agama Islam Negeri Kendari kembali menggelar seleksi bagi penerima beasiswa tahfizh tahun 2019. Sebanyak 15 orang mahasiswa yang terdiri dari mahasiswa prodi Ilmu Alqur’an dan Tafsir, Bimbingan Penyuluhan Islam, Pendidikan Agama Islam dan Pendidikan Bahasa Arab mengikuti seleksi bertempat di Masjid IAIN Kendari, Jum'at (21/6/19)

Bertindak sebagai tim penguji dalam seleksi tersebut antara lain Hasdin Haz, Lc, M.Th.I, Dr. Abdul Gaffar, M.Th.I dan Dr. Ahmad, Lc, M.HI.

Ketua tim penguji Hasdin Haz, Lc, M.Th.I mengatakan, hafalan yang diujikan sesuai dengan kategori penerima beasiswa tahfizh antara lain 5 juz, 10 juz dan 30 juz. Pengujian hafalan dilakukan dengan cara penguji membacakan sejumlah potongan ayat Al Qur'an secara acak kemudian dilanjutkan oleh para peserta.

Tim penguji menetapkan beberapa unsur penilaian seperti qiraat meliputi kelancaran hafalan, tajwid dan fashahah atau kefasihan penyebutan huruf. Mereka yang dinyatakan lulus ujian hafalan ini akan memperoleh beasiswa senilai Rp 3,5 juta selama setahun.

Menurut Kepala Bagian Akademik dan Kemahasiswaan, Hj. Najmawati, M.Pd, kuota yang disiapkan untuk besasiswa tahfizh sebanyak 20 orang. Sembilan diantaranya diperuntukkan bagi mahasiswa baru tahun akademik 2019/2020.

Pembinaan tahfizh di IAIN Kendari dilaksanakan secara rutin setiap bulan baik kepada mahasiswa yang telah menyelesaikan hafalan 30 juz maupun kepada mereka yang masuk kategori pemula. Pembina tahfizh telah membentuk komunitas mahasiswa tahfizhul qur'an yang disebut kelompok Maqra sebagai wadah mahasiswa dalam memperlancar dan meningkatkan kemampuan hafalan.

Program beasiswa tahfizh merupakan langkah afirmasi Kementerian Agama RI terhadap mahasiswa yang sedang dan telah menghafal Al-Qur’an di lingkup PTKIN. Melalui program ini diharapkan para mahasiswa termotivasi dan terinspirasi untuk selalu istiqomah dalam menghafal dan menyelesaikan hafalannya sampai tuntas 30 juz. (liv)