DOSEN IAIN KENDARI DIUNDANG KE ISTANA NEGARA

Lily Ulfia, SE 02-08-2017 (11:35:43) Berita 3589 times
Jakarta, (Humas IAIN Kendari) - Menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia, Pratikno mengundang Kyai dan Alim Ulama se Indonesia untuk mengikuti Dzikir Kebangsaan dengan tema “Mensyukuri Nikmat Kemerdekaan”. Kegiatan yang digelar di halaman istana negara ini, Selasa (1/8/2017) dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo dan merupakan rangkaian acara peringatan kemerdekaan RI yang ke 72 tahun. Salah seorang alim ulama yang turut diundang dalam acara akbar tersebut merupakan dosen IAIN Kendari Danial, Lc, M.ThI. Alumni Universitas Al Azhar Ciaro, Mesir ini diundang dalam kapasitasnya sebagai salah satu muballigh di Sulawesi Tenggara. Kiprahnya di Sulawesi Tenggara sebagai salah satu tokoh yang sering dipercaya mengisi berbagai acara keagamaan di daerah ini menjadikannya tokoh agama yang terpandang dikalangan umat muslim.

Danial mengaku terharu dan bersyukur dapat hadir ditengah para ulama dari seluruh Indonesia sekaligus dapat bertemu langsung dengan pemimpin negara ini. Menurutnya kegiatan ini sangat penting dalam rangka merekatkan hubungan ulama dan umara sehingga akan menjadikan negeri ini aman dan sentosa. “Apabila Umara bertaqwa kepada Allah dan Ulama senantiasa mendoakan dan mendukung kebijakan yang diambil dalam rangka mensejahterakan dan memakmurkan rakyat maka Insya Allah akan tercipta baldatun tayyibatun wa rabbung ghafuur” tambahnya.

Dalam acara tersebut, lanjut Danial, Presiden Jokowi dengan tawadhu’ mendengarkan dan menerima nasehat dari para ulama. Hal ini akan membawa dampak positif dalam menentukan kebijakan politik untuk kemajuan bangsa dan negara. Terlebih lagi, para ulama yang hadir ikut menitipkan pesan agar masyarakat khususnya umat islam senantiasa menyukuri nikmat kemerdekaan dan dasar negara yang mampu mempersatukan elemen bangsa yaitu pancasila. Seperti yang disampikan KH. Ma’ruf Amin selaku ketua Dewan Penasehat Majlis Dzikir Hubbul Wathan dalam sambutannya, mengajak ummat untuk memanjatkan do’a agar Allah SWT menjaga bangsa ini dari hal yang menceraiberaikan dan tetap menjadi bangsa yang utuh aman dan sejahtera.

Presiden Joko Widodo mengucapkan terima kasih atas kehadiran para Ulama, Habaib dan Santri se Nusantara dari Sabang sampai Merauke, semoga Allah berkenan mengabulkan do’a yang dipanjatkan bagi para pejuang bangsa, para ulama, para habaib yang telah berjasa bagi bangsa dan negara. Melalui momentum peringatan HUT kemerdekaan, Presiden menghimbau kepada seluruh elemen bangsa untuk meneguhkan komitmen menjaga persatuan, kerukunan, toleransi, serta bekerja bersama beriringan antara ulama dan umara untuk kemajuan bangsa.

Dzikir kebangsaan ditutup dengan pembacaan doa oleh KH Maemun Zubair. Selanjutnya seluruh kyai dan alim ulama yang hadir mengikuti ramah tamah dan berkesempatan berjabat tangan dengan Presiden Joko Widodo.

Kegiatan tersebut memberikan kesan yang sangat positif bagi Danial yang merupakan dosen pada Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Kendari ini. Ia mengaku akan terus berdakwah sebagai bagian dalam pengabdian kepada agama, bangsa dan negara. Dakwah yang dipenuhi dengan pesan perdamaian demi terjaganya persatuan dan kesatuan bangsa yang telah ditaqdirkan menjadi bangsa majemuk dalam bingkai bhineka tunggal ika. (liv)