28 CPNS IAIN Kendari Ikuti Latsar yang Digelar Secara Virtual

Lily Ulfia, SE 02-08-2021 (12:09:17) Berita 1351 times
Kendari, Humas – Sebanyak 28 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) IAIN Kendari mengikuti Pembukaan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Kemenag Tahun 2021 yang digelar secara virtual, Senin (2/8). Mereka mengikuti kegiatan pembukaan di Aula Perpustakaan IAIN Kendari yang dihadiri oleh Wakil Rektor I Dr. Husain Insawan, M.Ag dan Kepala Biro AUAK Dr. Basman, M.Pd.

Kegiatan dalam jaringan ini juga diikuti oleh 5.151 CPNS lainnya di lingkup Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri dan Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag se Indonesia. Lulus dalam kegiatan Latsar menjadi prasyarat bagi CPNS untuk menyandang status Pegawai Negeri Sipil (PNS),

Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Administrasi, H. Ahmad Bukhori dalam sambutannya mewakili Kepala Badan Litbang dan Diklat mengatakan bahwa latsar tahun ini adalah yang pertama kali digelar dengan menggunakan metodologi baru yaitu blended learning.

“Latsar yang seyogyanya dilaksanakan secara klasikal harus digantikan dengan metode blended learning karena pertimbangan pandemi covid-19. Hal ini menuntut semua pihak untuk mempersiapkan diri secara maksimal karena ini adalah metodologi baru yang diharapkan mampu mengubah karakteristik calon pegawai negeri sipil agar memiliki pemahaman dan sikap pandang yang sama dalam menjalankan tanggung jawab sebagai ASN”, ucapnya.

Latsar CPNS dengan metode blended learning terdiri atas empat tahapan. Pertama, tahap pembelajaran mandiri secara daring melalui aplikasi Massive Open Online Course (MOOC), kedua adalah tahap pembelajaran kolaboratif yaitu pembelajaran jarak jauh (distance learning) yang terbagi dalam e-learning dan aktualisasi di tempat kerja. Ketiga adalah tahap pembelajaran klasikal yang akan dilaksanakan di Balai Diklat Keagamaan (BDK) dan yang terakhir adalah tahap Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas (PKTBT) yang dilaksanakan di instansi asal masing-masing peserta.

“Diharapkan para CPNS yang berasal dari berbagai daerah dengan mampu menyamakan persepsi dan memadukan antara kompetensi kultural dengan kompetensi bidang yang dimiliki yang pada akhirnya akan melahirkan akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu serta anti korupsi”, tambahnya.

Mewakili Menteri Agama saat membuka acara, Tenaga Ahli Bidang Riset Kementerian Agama, Hasanuddin Ali mengungkapkan bahwa peserta Latsar tahun ini mayoritas merupakan generasi milenial yang diharapkan mampu memanfaatkan teknologi dengan baik.
“Generasi milenial memiliki karakter 3C, pertama creative yaitu generasi yang tidak hanya pandai berbicara tetapi kaya akan ide dan mampu mewujudkannya menjadi produk yang nyata. Kedua adalah confident, generasi yang percaya diri  dan mampu menyampaikan gagasannya kepada publik. Ketiga  adalah connected, mampu bergaul dengan berjejaring  di dunia maya maupun dunia nyata”, jelasnya.

Ia menjelaskan bahwa karakter 3C tersebut tidak boleh melupakan jati diri kita sebagai bangsa indonesia, keberpihakan terhadap pilar-pilar negara, konstitusi dan cara pandang moderat menjadi tujuan bersama.

“Sejatinya, tujuan ASN adalah melayani masyarakat. Goals kita adalah jika masyarakat puas dengan pelayanan kita maka capaian kinerja kita akan terukur dengan baik”, tambahnya.

Peserta Latsar IAIN Kendari tergabung dalam peserta Latsar CPNS di bawah naungan Badan Diklat Keagamaan Makassar. Kegiatan Latsar dimulai pad atanggal 2 Agustus hingga 6 Desember 2021. Pelaksanaan latsar di BDK makassar dibagi menjadi tujuh gelombang dan 14 angkatan dari tiga provinsi, yakni Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat.

Penulis : Novi Rahmilia
Editor: Lily Ulfia