Karyawan IAIN Kendari Dilatih Terapkan Budaya Kerja 5S
Lily Ulfia, SE
20-03-2017 (17:37:58)
Berita
1919 times
Kendari, Humas - Sebanyak 25 orang karyawan IAIN Kendari mengikuti pelatihan peningkatan produktifitas melalui penerapan budaya kerja 5S yang dilaksanakan oleh Fakultas Syariah IAIN Kendari bekerja sama dengan UPTP Balai Pelatihan dan Produktifitas (BPPT) Kendari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. 5S merupakan singkatan dari lima kata dalam bahasa jepang yaitu seiri (ringkas), seiton (rapi), seiso (resik), seiketsu (rawat) dan shitsuke (rajin).
Kepala UPTP BPPT Kendari yang diwakili oleh Mashur Malaka menjelaskan, metode 5S merupakan suatu cara organisasi dalam mengatur dan mengelola ruang kerja dan alur kerja dengan tujuan efesiensi dengan cara mengurangi adanya buangan baik yang bersifat barang atau peralatan maupun waktu.
“Pola kerja yang sesuai 5S akan membantu menciptakan suasana kerja yang nyaman agar produktivitas kerja akan semakin meningkat, harapan kami IAIN Kendari mendapat manfaat dari pelatihan ini” katanya pada acara pembukaan di Aula Perpustakaan IAIN Kendari, Senin (19/3/17).
Pelatihan yang sama tersebut telah dilaksanakan di berbagai wilayah di Timur Indonesia, antara lain Papua, Maluku dan Ternate yang juga merupakan wilayah kerja UPTP BPPT Kendari. Di IAIN Kendari merupakan pelatihan ke empat selama tahun 2017.
Sementara itu Rektor IAIN Kendari, Nur Alim dalam sambutannya sebelum membuka secara resmi kegiatan tersebut, menyambut baikpenyelenggaraan kegiatan ini. Menurutnya, ruangan kantor yang rapi, bersih, nyaman dan etos kerja yang tinggi akan sangat membantu karyawan dalam meningkatkan produktivitas. “Produktivitas Institusi sangat bergantung pada produktivitas karyawan, pelatihan ini akan membangun kesadaran bagi karyawan IAIN Kendari dalam menciptakan ruang kerja nyaman untuk kemudian berdampak pada hasil kerja yang lebih baik” jelas Rektor.
Pelatihan Peningkatanan Produktivitas akan berlangsung selama lima hari 19 – 24 Maret 2017. Para peserta merupakan perwakilan masing-masing unit kerja di lingkup IAIN Kendari. Mereka diharapkan dapat menerapkan dan menularkan kepada rekan kerja tentang wawasan dan pengetahuan budaya kerja 5S. (liv)
Kepala UPTP BPPT Kendari yang diwakili oleh Mashur Malaka menjelaskan, metode 5S merupakan suatu cara organisasi dalam mengatur dan mengelola ruang kerja dan alur kerja dengan tujuan efesiensi dengan cara mengurangi adanya buangan baik yang bersifat barang atau peralatan maupun waktu.
“Pola kerja yang sesuai 5S akan membantu menciptakan suasana kerja yang nyaman agar produktivitas kerja akan semakin meningkat, harapan kami IAIN Kendari mendapat manfaat dari pelatihan ini” katanya pada acara pembukaan di Aula Perpustakaan IAIN Kendari, Senin (19/3/17).
Pelatihan yang sama tersebut telah dilaksanakan di berbagai wilayah di Timur Indonesia, antara lain Papua, Maluku dan Ternate yang juga merupakan wilayah kerja UPTP BPPT Kendari. Di IAIN Kendari merupakan pelatihan ke empat selama tahun 2017.
Sementara itu Rektor IAIN Kendari, Nur Alim dalam sambutannya sebelum membuka secara resmi kegiatan tersebut, menyambut baikpenyelenggaraan kegiatan ini. Menurutnya, ruangan kantor yang rapi, bersih, nyaman dan etos kerja yang tinggi akan sangat membantu karyawan dalam meningkatkan produktivitas. “Produktivitas Institusi sangat bergantung pada produktivitas karyawan, pelatihan ini akan membangun kesadaran bagi karyawan IAIN Kendari dalam menciptakan ruang kerja nyaman untuk kemudian berdampak pada hasil kerja yang lebih baik” jelas Rektor.
Pelatihan Peningkatanan Produktivitas akan berlangsung selama lima hari 19 – 24 Maret 2017. Para peserta merupakan perwakilan masing-masing unit kerja di lingkup IAIN Kendari. Mereka diharapkan dapat menerapkan dan menularkan kepada rekan kerja tentang wawasan dan pengetahuan budaya kerja 5S. (liv)