IAIN Kendari Laksanakan KKN Tematik di Kabupaten Muna

Lily Ulfia, SE 26-07-2018 (10:27:54) Berita 1730 times
Kendari, Humas - Sebanyak 460 mahasiswa mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara. Mereka diberangkatkan mulai Selasa malam hingga Rabu pagi, menuju pulau Muna dengan menggunakan alat transportasi laut.
 
KKN tahun 2018 mengangkat tema gerakan Muna mengaji, berzikir dan sholat berjama’ah (Gema Sabar). Tema ini sejalan  dengan misi pemerintah kabupaten Muna yang ingin mewujudkan masyarakat religius di daerah itu.
 
Kedatangan Rektor IAIN Kendari, Nur Alim didampingi Wakil Rektor I, Husain Insawan, Ketua LP2M, Muh Alifuddin, panitia KKN, serta seluruh peserta KKN diterima oleh Bupati Muna, Rusman Emba beserta jajaran SKPD, Camat, Lurah dan Kepala Desa di Masjid Raya Al Markaz Al Munajat Raha, Rabu (25/7/18).
 
Pada kesempatan itu, Bupati Muna dan Rektor IAIN Kendari melaksanakan penandatanganan MoU bidang pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia. Bupati Muna, dalam sambutannya menyatakan kesediaannya untuk menyediakan beasiswa bagi mahasiswa asal Muna untuk melanjutkan studi di IAIN Kendari.
 
Selain itu,  Bupati menyampaikan harapan agar pelaksanaan KKN ini mampu mewujudkan masyarakat Muna bebas Buta Aksara Al Qur’an melalui program pembinaan Baca tulis Al Qur’an yang akan dilaksanakan mahasiswa selama berada di lokasi KKN. Bupati juga berharapa melakukan sinergi dengan IAIN Kendari untuk membentuk perkampungan Al Qur’an.
 
Terkait hal itu, Rektor IAIN Kendari menyambut baik rencana Bupati Muna untuk menuntaskan Buta Aksara Al Qur’an di wilayah tersebut. Sebagai kampus Islam Negeri, IAIN kendari memiliki tanggung jawab sosial untuk mewujudkan masyarakat religius melalui pendidikan keagamaan dalam bingkai Islam rahmana lil alamin.
 
Rektor juga berpesan kepada mahasiswa untuk bersungguh-sungguh melaksanakan tanggung jawab sosial serta memberikan manfaat bagi masyarakat kabupaten Muna. Berbagai kendala yang akan dihadapi akan menjadi media pembelajaran bagi mahasiswa bagaimana menemukan solusi dan menyelesaikan masalah dalam kehidupan bermasyarakat.
 
Ketua Panitia KKN IAIN Kendari 2018, Herman mengatakan, mahasiswa IAIN Kendari telah tersebar pada Sembilan kecamatan. Mereka terbagi dalam 72 posko di 62 desa dan kelurahan. Sebanyak 23 orang dosen pembing akan memantau aktifitas mereka selama melaksanakan giat baik fisik maupun non fisik.
 
KKN tematik merupakan yang ke dua kalinya dilaksanakan setelah sebelumnya telah direalisasikan pada KKN di Kabupaten Kolaka Timur tahun 2017. KKN tematik diharapkan akan menjadikan program KKN lebih terarah dan tepat sasaran sesuai dengan kondisi sosial kemasyarakatan daerah tujuan kegiatan pengabdian ini. (liv)