Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah Siap Lahirkan Da'i Milenial

Lily Ulfia, SE 25-06-2019 (10:55:55) Berita 3328 times

Kendari, Humas –  Potensi mahasiswa sebagai penebar kebaikan dan penambah pemahaman beragama di tengah masyarakat ditempa melalui kompetisi Gebyar Da’i Muda yang digelar Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD). Sebanyak 30 orang mahasiswa mengikuti kegiatan yang dilaksanakan di pelataran Gedung Fakultas tersebut. Kegiatan Gebyar Da’i mengangkat tema “Dakwah di Era Milenial”.

Rektor IAIN Kendari, Prof. Dr. Faizah Binti Awad, M.Pd saat membuka kegiatan, Senin (24/6/19) mengutarakan harapan agar para da’i yang mengikuti kompetisi ini mampu mengembangkan kemampuan berdakwah serta sebagai panggung latihan sebelum turun ke masyarakat.

“Kehadiran da’i atau muballigh di tengah masyarakat sangat dibutuhkan dalam rangka membangun pemahaman beragama yang baik berdasarkan Alqur’an dan Hadits, serta menjadi agen moderasi dalam beragama di Negara yang plural seperti di Indonesia. Pemahaman moderat perlu disebarluaskan untuk menghindari terjadinya kohesi sosial akibat berkembangnya paham intoleran,” jelas Guru Besar Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah ini.

Pembukaan kegiatan Gebyar Da'i Muda dihadiri oleh Wakil Rektor I Dr. Husain Insawan, M.Ag, Dekan Fakultas UAD Dr. Nurdin, M.Pd berserta jajarannya, dosen, pegawai dan mahasiswa lingkup Fakultas UAD

Dr. Nurdin, M.Pd mengatakan kegiatan yang baru pertama kali dilaksanakan di fakultas tersebut bertujuan menggali potensi mahasiswa sebagai komunikator, pengajak dalam menjalankan ajaran agama Islam serta sebagai problem solver di tengah masyarakat.

“Sulawesi Tenggara memiliki wilayah cukup luas, beberapa diantaranya masih krisis pendakwah dan belum tersentuh pemahaman beragama yang baik. Kami menargetkan Gebyar da’i akan menjadi embrio yang melahirkan da’i professional dan panutan masyarakat,” ungkapnya

Fakultas UAD menetapkan kuota sebanyak 30 orang peserta karena keterbatasan anggaran pelaksanaan kegiatan. Selain itu, peserta Gebyar Da’i masih terbatas dari mahasiswa Fakultas tersebut.

“Kita harapkan ke depan sasaran peserta kegiatan gebyar da’i akan diperluas ke fakultas lain sehingga manfaat yang dirasakan jauh lebih besar lagi,” tambahnya.

Panitia pelaksana Gebyar Da'i menunjuk dewan juri yang berkompeten untuk menilai kemampuan mahasiswa dari aspek penguasaan materi, argumentasi serta mental saat tampil di depan publik. Para Dewan juri antara lain prof. Dr. Zulkifli, M. M.Si, M.Pd, Ni’matuz Zuhrah, Lc, M.Th.I dan Aminudin, S.Ag, MA

Sebagai salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri, IAIN Kendari memiliki tanggung jawab moral dalam mendidik dan membina anak bangsa menjadi generasi unggul, cerdas dan berlandaskan nilai-nilai religius.

Mereka akan menjadi generasi calon pemimpin masa depan yang akan melanjutkan estafet pembangunan agama, bangsa dan negara. Bekal pemahaman agama yang baik diharapkan akan menjadikan mereka sebagai tokoh teladan di tengah masyarakat. (liv)