Empat Mahasiswa Asal Thailand Raih Gelar Sarjana di IAIN Kendari

Lily Ulfia, SE 28-07-2020 (17:23:33) Berita 2338 times
Kendari, Humas – Empat orang Mahasiswa asal Thailand berhasil menyelesaikan studi di IAIN Kendari dan meraih gelar akademik Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada Juli 2020. Mereka adalah Tasnim Saelaemai, Luthfee Khareng, Adnan Sulong, dan Tarmizi Che-Abu. Keempatnya merupakan mahasiswa internasional pertama di IAIN Kendari yang memulai studynya sejak 2016 silam.

Selama menjalani masa perkuliahan pada program studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, tak ada perlakuan khusus yang diberikan kecuali dalam hal pengenalan bahasa Indonesia dan pengurusan administrasi keimigrasian. Untuk kedua hal ini, mereka mendapat pendampingan dari tim Kantor Urusan Internasional (KUI) IAIN Kendari.

Berkat pendampingan yang diberikan secara berkesinambungan itu mereka dapat menyesuaikan diri dengan cepat terutama dalam menghadapi perbedaan bahasa dan budaya, kala pertama kali memasuki lingkungan kampus. Hadirnya kelas bimbingan bahasa Indonesia mempermudah mereka dalam berkomunikasi baik dengan dosen maupun sesama rekan mahasiswa.

Kurang lebih empat tahun para mahasiswa asing ini menjalani tahapan studi mulai dari kuliah tatap muka, praktikum, PPL, KKN sampai penyusunan skripsi  dengan lancar hingga akhirnya berhasil lulus tepat waktu dengan predikat sangat baik. Masa penyelesaian tugas akhir mereka lalui di tengah pandemi covid-19 tanpa hambatan berarti karena didukung dengan fasilitas layanan online sebagai alternatif pengganti tatap muka saat pembimbingan skripsi maupun saat menjalani ujian.

Usai meraih gelar sarjana, mereka memutuskan kembali ke negaranya dengan penuh kehati-hatian dikarenakan jumlah kasus positif covid-19 yang kian meningkat. Beberapa saat sebelum menuju bandara, mereka menyempatkan diri berpamitan dengan Rektor IAIN Kendari Prof. Dr. Faizah Binti Awad, M.Pd. Didampingi Direktur KUI Abdul Halim, M.TESOL dandan Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Arab Abdul Azis, M.Pd, mereka mengungkapkan rasa terima kasih atas fasilitas dan layanan yang diberikan selama menjadi mahasiswa.

Tarmiizi mewakil rekan-rekannya mengaku beruntung dapat melanjutkan studi di IAIN Kendari karena memperoleh banyak pengalaman berharga.

“Terima kasih IAIN Kendari, dari sini kami bertemu para dosen dan kawan yang baik, membantu kami melewati semua proses sampai mencapai finish. Disini kami banyak belajar tentang perjuangan dan kemandirian, sekali lagi terima kasih semoga berjumpa lagi” ucap Tarmizi penuh haru.

Rekannya, Tasnim menyampaikan hal yang sama. Dia mengapresiasi upaya IAIN Kendari dalam membantu menyelesaikan urusan keimigrasian dan status domisili yang seringkali harus diselesaikan dengan segera jika tak ingin dideportasi. Berkat bantuan pihak KUI dan para pimpinan, masalah ini dapat terselesaikan dengan baik. Mereka juga pernah difasilitasi untuk memperoleh bantuan pendidikan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama melalui program Beasiswa Mahasiswa Asing yang digelontorkan pada tahun 2019.

“Terima kasih atas perhatian para dosen dan teman-teman kami selama kami disini.  Itu sangat berarti dan tak boleh kami lupakan. Semoga ada kesempatan untuk bertemu kembali,” ucap Tasnim.

Sementara itu, Rektor tak lupa menitip pesan agar tetap menjaga nama baik IAIN Kendari meskipun telah berstatus sebagai alumni.

“Kami berharap keberadaan alumni IAIN Kendari di Thailand akan menjadikan kampus kita lebih dikenal di tengah masyarakat internasional khususnya di Asia Tenggara. Semoga ilmu dan pengalaman selama di IAIN Kendari dapat diimplementasikan dan bermanfaat untuk pengembangan pendidikan disana,” ungkapnya.

Direktur KUI Abdul Halim, mengatakan alumni IAIN Kendari asal Thailand akan menjadi menjadi the agent of change di negara mereka sekaligus menjadi agent of promotion IAIN Kendari.

“Mereka bukanlah alumni  yang pertama dan terakhir, masih ada beberapa orang mahasiswa asal Thailand yang masih menjalani studi disini. Kepulangan mereka di negaranya sekaligus membawa misi promosi IAIN Kendari di Thailand agar kerjasama yang terjalin selama ini terus berlanjut dan membawa manfaat yang lebih luas bagi kedua belah pihak,” tambahnya.

Kehadiran mahasiswa internasional ini bermula dari kerjasama IAIN kendari dengan Abroad Alumni Association of Sothern Border Province Thailand atau Badan Alumni Thailand Selatan. Kerjasama ini bertujuan meningkatkan kualitas masyarakat Thailand selatan dengan mengirim mahasiswa melanjutkan studi pada program sarjana di IAIN Kendari.

Sedangkan bagi IAIN Kendari, kerjasama ini dimaksudkan untuk memperluas jaringan kerjasama luar negeri dalam bidang tridharma perguruan tinggi dalam rangka meningkatkan mutu tenaga pendidik dan lulusan. Salah satu program yang telah dilaksanakan di Thailand  adalah program Kuliah Kerja Nyata Internasional dengan mengirim mahasiswa melakukan tugas pengabdian di negara itu. (liv)