Audit BPK, IAIN Kendari Harapkan Nilai Positif

Kendari, Humas - Institut Agama Islam Negeri Kendari menjalani audit BPK selama empat hari kedepan. Audit ini dilaksanakan pada 16 provinsi Se Indonesia, dimana IAIN Kendari menjadi salah satu sampel pemeriksaan. Rektor IAIN Kendari, Nur Alim dalam sambutannya pada entry briefing di ruang rapat rektorat hari ini (8/2) mengatakan, Audit dilaksanakan bukan untuk mencari kesalahan akan tetapi menjadi kontrol dan pengingat bagi civitas akademika IAIN Kendari dalam mengelola keuangan negara.

Menurutnya, audit ini merupakan kesempatan untuk meningkatkan grade penilaian laporan keuangan Kementerian Agama RI yang sempat turun pada tahun 2015 dengan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP). "Kita pernah meraih opini Wajar Dengan Pengecualian Dengan Paragraf Penjelasan (WTP DPP), mudah-mudahan kesempatan kali ini kita bisa meraih opini WDP tanpa tambahan DPP" ungkapnya pada pertemuan yang dihadiri oleh seluruh pejabat struktural lingkup IAIN Kendari.

Pemeriksaan BPK pada IAIN Kendari merupakan yang ke tiga (3) kalinya sejak masih berstatus STAIN Sultan Qaimuddin Kendari. Pemeriksaan yang diketuai oleh Rita Riani ini meliputi kesesuaian laporan keuangan dengan standar akuntasi pemerintah (SAP), kecukupan pengungkapan informasi keuangan dalam laporan keuangan sesuai dengan pengungkapan yang diatur dalam SAP, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan terkait dengan pelaporan keuangan dan efektifitas sistem pengendalian internal (SPI). Sementara itu untuk memperoleh opini yang positif, pelaksana kegiatan di lingkup IAIN Kendari telah menyiapkan dokumen yang dibutuhkan selama pemeriksaan berlangsung.